Bacaan Liturgi
Hari Biasa, Pekan Biasa XX
PW S. Bernardus, Abas dan Pujangga Gereja
Bacaan Injil
Mat 19:23-30
Lebih mudah seekor unta masuk melalui lubang jarum daripada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Surga.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius:
Yesus bersabda kepada murid-murid-Nya, "Aku berkata kepadamu: Sungguh, sukar sekali bagi orang kaya untuk masuk ke dalam Kerajaan Surga. Sekali lagi Aku berkata kepadamu, lebih mudah seekor unta masuk melalui lubang jarum daripada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Surga."
Mendengar itu gemparlah para murid dan berkata, "Jika demikian siapakah yang dapat diselamatkan?" Yesus memandang mereka dan berkata, "Bagi manusia hal ini tidak mungkin, tetapi bagi Allah segala sesuatu mungkin."Lalu Petrus berkata kepada Yesus, "Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikuti Engkau; jadi apakah yang akan kami peroleh?"Kata Yesus kepada mereka, "Aku berkata kepadamu, sungguh, pada waktu penciptaan kembali, apabila Anak Manusia bersemayam di takhta kemuliaan-Nya, kalian yang telah mengikuti Aku, akan duduk juga di atas dua belas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel. Dan setiap orang yang demi nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudara-saudarinya, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal. Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu."
Demikianlah Injil Tuhan.
======================
SIRAMAN ROHANI Selasa, 20 Agustus 2019 RP Fredy Jehadin, SVD
Tema: Tidak Ada Jalan Pintas Masuk Ke Dalam Kerajaan Surga!
(Matius 19: 23 - 30)
Saudara-saudari …. Pada suatu sore, seorang bapa merasa sangat kecewah dan lempiaskan kemarahannya kepada seorang Pastor karena calonnya kalah pada waktu Pilkada. Kata sang Bapa: “Saya sudah beri uang kepada Pastor untuk mendoakan calon saya, tetapi calon saya kalah. Pastor pasti tidak berdoa, uang saya hilang percuma.”
Mendengar ocehan si Bapa ini, saya tersenyum. Dia mengira bahwa dengan memberi intensi kepada Pastor untuk mendoakan seseorang, maka intensinya akan langsung dikabulkan. Dia tidak pernah berpikir bahwa yang mengabulkan doa itu, bukanlah seorang Pastor. Pastor paling bisa mendoakan intensi seseorang, tetapi yang menjawab semua doa kita bukanlah pastor tetapi Tuhan sendiri. Yang pasti Tuhan selalu mengabulkan semua doa dari mereka yang berkehendak baik, tetapi apakah jawaban Tuhan sesuai dengan rencana dan intensi kita, itu sangat tergantung pada Tuhan. Tuhan mengetahui apa yang terbaik bagi manusia. Tetapi terkadang jawaban Tuhan tidak sesuai dengan harapan kita. Tetapi itu tidak berarti bahwa jawaban Tuhan sama sekali tidak berguna bagi manusia. Tuhan selalu memberi jawaban yang sesuai dengan kebutuhan dari yang memintanya. Hanya terkadang manusia tidak memahaminya. Tetapi dalam proses, sesudah melewati waktu cukup lama, kita akan menyadari bahwa sesungguhnya Tuhan punya visi yang sangat jauh dari pada visi dan pikiran kita. Tidak ada jalan pintas untuk mendapat sesuatu dari Tuhan. Manusia harus berusaha dan bekerja keras untuk mendapatkannya. Karena itu dari pihak orang yang meminta sangat diharapkan supaya selalu sabar, tekun dan siap berkorban.
Hari ini Yesus mengingatkan para murid-Nya, bahwa sukar sekali bagi seorang kaya untuk masuk Kerajaan Surga. Apa yang membuat orang kaya sukar sekali masuk ke dalam Kerajaan Surga? Apakah semua orang kaya akan mengalami hal yang sama?
Saudara-saudari… Orang kaya yang selalu merangkul Tuhan dalam kehidupan hariannya pasti selalu mendapat berkat dari Tuhan. Yang membuat orang kaya sukar sekali masuk kerajaan Surga adalah karena hatinya selalu melekat pada harta kekayaannya. Karena di mana hatinya berada, maka pikiran dan perhatiannya pun akan berpusat ke sana.
Ada beberapa orang kaya yang saya kenal. Mereka selalu menganggap bahwa kekayaan yang mereka miliki sesungguhnya adalah berkat Tuhan. Sebagai tanggapan atas kebaikan Tuhan, mereka selalu memberi sumbangan, baik kepada Gereja maupun membiayai sekolah anak-anak orang miskin. Semakin mereka melakukan banyak karya sosial, Tuhan semakin memberkati mereka.
Sebaliknya ada orang kaya yang sama sekali menganggap kekayaannya adalah hasil jerih payah mereka semata. Mereka mengumpul banyak kekayaan dan kekayaan itu digunakannya untuk kepuasan diri sendiri. Mereka gunakan kekayaannya untuk pesiar keliling dunia, membeli mobil yang mahal-mahal, mendirikan vila yang mahal dll. Hati dan pikiran mereka selalu pada kekayaan mereka. Hidupnya sungguh tergantung pada kekayaannya. Kalau mereka sakit, akan mencari dokter yang paling hebat di dunia ini. Tuhan sudah tidak ada dalam pikiran dan hati mereka. Bagi orang semacam ini, sangat sukar untuk masuk ke dalam surga. Tuhan sudah tidak ada tempat di dalam diri mereka.
Marilah saudara-saudari… Kaya atau miskin kita semua adalah milik Tuhan. Kita berdoa semoga kita selalu merangkul Tuhan dalam hidup harian kita. Bersabarlah selalu di saat doa kita belum terjawab oleh Tuhan. Tidak ada jalan pintas untuk masuk surga. Surga akan diperoleh berkat kerja keras dan ketekunan.
Kita memohon Bunda Maria untuk mendoakan kita. Amen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar