Rabu, 21 November 2018

Siro Selasa, 20 Nov 18

Bacaan Liturgi

Hari Biasa, Pekan Biasa XXXIII

Bacaan Injil
Luk 19:1-10

Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:

Yesus masuk ke kota Yerikho dan berjalan melintasi kota itu.Di situ ada seorang kepala pemungut cukai yang amat kaya, bernama Zakheus. Ia berusaha melihat orang apakah Yesus itu, tetapi tidak berhasil karena orang banyak dan ia berbadan pendek.Maka berlarilah ia mendahului orang banyak, lalu memanjat pohon ara untuk melihat Yesus yang akan lewat di situ.

Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata, "Zakheus, segeralah turun. Hari ini Aku mau menumpang di rumahmu." Zakheus segera turun dan menerima Yesus dengan sukacita. Tetapi semua orang yang melihat hal itu bersungut-sungut, katanya, "Ia menumpang di rumah orang berdosa."

Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan, "Tuhan, separuh dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin, dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat."

Kata Yesus kepadanya, "Hari ini terjadilah keselamatan atas rumah ini, karena orang ini pun anak Abraham.Anak Manusia memang datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang."

Demikianlah sabda Tuhan.
======================
SIRAMAN ROHANI                                                                                                                        Selasa, 20 November 2018                                                                                                                      RP Fredy Jeadin, SVD

Tema: Carilah Tuhan Dengan Sepenuh Hati Maka Ia Akan Ditemukan!                                                                   
Lukas 19:1-10

Saudara-saudari... Lewat Injil hari ini kita mendengar ceritera tentang Zakheus. Ada tiga hal penting yang mungkin baik kalau kita renungkan dan pelajari untuk kebaikan kehidupan rohani kita.

1) Zakheus seorang yang sangat kaya, tetapi tidak bahagia. Karena itu ia sering menyendiri. Ia mendengar ceritera tentang Yesus, bahwa Yesus menerima para pemungut cukai dan orang berdosa. Dengan segala cara, Ia berusaha mencari-Nya. Kerja kerasnya  menghasilkan buah. Ia dipanggil Tuhan dan mau mengunjungi dia di rumahnya.
Saya menemukan seorang kaya seperti Zakheus. Mereka punya banyak harta tetapi tidak bahagia. Itu berarti kebahagian sesungguhnya tidak sepenuhnya bergantung pada kekayaan duniawi, tetapi ada bersama Tuhan.
Satu pesan untuk kita: carilah Tuhan dengan sepenuh hati, maka kita akan alami kebahagiaan.
2) Zakheus yang kaya dan dibenci oleh banyak orang, tidak malu memanjat pohon agar bisa memandang wajah Yesus. Mungkin banyak orang menertawakan dia, tetapi karena kerinduannya yang sangat tinggi untuk bisa bertemu Yesus, maka semua ocehan dan olokan orang tidak dihiraukannya. Ia focus pada Yesus. Usaha kerasnya menghasilkan buah. Yesus menyapanya secara pribadi: “Zakheus, segeralah turun. Hari ini Aku mau menumpang di rumahmu.” Satu hadiah yang sangat indah bagi Zakheus.
Pesan untuk kita: Fokuslah pada apa yang kita cari. Barangsiapa yang selalu berusaha keras untuk menemukan Tuhan, pasti usahanya tidak akan sia-sia. Ia pasti akan menemukan Tuhan dan Tuhan menghadiahkannya dengan hadiah yang sangat indah, yaitu menjadi tamu dalam rumah dan membawa perubahan sikap! 
3) Sebagai ungkapan syukur dan bahagianya kepada Yesus, Zakheus berjanji di depan Yesus dan para hadirin, katanya: “Tuhan, separo dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin, dan sekiranya ada sesuatu yang saya peras dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat.” Dari peryataan ini kita tahu bahwa Zakheus sungguh berubah. Perjumpaan dengan Yesus sungguh mendatangkan pertobatan dan perubahan dalam diri Zakheus. 
Pesan untuk kita: Kalau kita sungguh sudah mengalami Tuhan, maka jadikanlah pengalaman itu sebagai inspirasi untuk merubah sikap.  Ingat St. Paulus. Sesudah ia mendapat penglihatan dan diminta oleh Yesus untuk menjadi Rasulnya, maka sejak saat itu, ia berubah secara total. Karena imannya akan Yesus, ia berani korbankan dirinya dan mati dipenggal lehernya.

Marilah saudara-saudari... Kalau ada kerinduan untuk bertemu Tuhan, berusahalah mencari-Nya dengan segala cara. Zakheus sudah tunjukkan contoh yang baik kepada kita hari ini. Kerja keras kita akan mendatangkan buah dan salah satu dari buahnya adalah perubahan sikap!

Kita berdoa, semoga Tuhan menggerakkan hati kita untuk selalu mencari Dia dan membuka hati kita untuk menyambutnya ke dalam rumah hati  kita.

Kita memohon Bunda Maria untuk mendoakan kita. Amen!

Tidak ada komentar: