Bacaan Liturgi
Hari Biasa, Pekan Biasa XXXII
Bacaan Injil
Luk 17:20-25
Kerajaan Allah sudah ada di tengah-tengahmu.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:
Sekali peristiwa orang-orang Farisi bertanya kepada Yesus, kapan Kerajaan Allah datang. Yesus menjawab, "Kerajaan Allah datang tanpa tanda-tanda lahiriah. Tidak dapat dikatakan, "Lihat, ia ada di sini' atau 'ia ada di sana.' Sebab sesungguhnya Kerajaan Allah sudah ada di tengah-tengahmu."
Yesus berkata kepada para murid, "Akan datang waktunya kalian ingin melihat salah satu hari Anak Manusia itu. Tetapi kalian tidak akan melihatnya. Orang akan berkata kepadamu, 'Lihat dia ada di sana! Lihat dia ada di sini! 'Tetapi jangan kalian pergi ke situ, jangan kalian ikut. Sebab seperti kilat memancar dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain, demikian pulalah halnya Anak Manusia, pada hari kedatangan-Nya kelak.
Tetapi Ia harus menanggung banyak penderitaan dahulu dan ditolak oleh angkatan ini."
Demikianlah Injil Tuhan.
======================
SIRAMAN ROHANI
Kamis, 14 November 2019
RP Fredy Jehadin, SVD
Tema: Kerajaan Allah Sudah Ada Dalam Diri Dan Hadir Di Tengah Kita! Lukas 17: 20-25
Saudara-saudari ... Hari ini orang Farisi bertanya kepada Yesus: “Kapan kerajaan Allah datang?” Yesus menjawab, “Kerajaan Allah datang tanpa tanda-tanda lahiriah. Tidak dapat dikatakan, ‘lihat, ia ada di sini,’ atau ‘ia ada di sana.’ Sebab sesungguhnya kerajaan Allah sudah ada di tengah-tengah-mu.”
Kalau kita ikuti dengan baik jawaban Yesus kepada orang Farisi ini, jawabannya sungguh membingungkan. Di satu sisi Ia katakan: “kerajaan Allah datang tanpa tanda-tanda lahiriah”; di sisi lain Ia katakan: “Sesungguhnya kerajaan Allah sudah ada di tengah-tengah-mu.” Apa yang dimasksudkan Yesus dengan pernyataan ini?
Menurut penafsir Kitab Suci, dari jawaban Yesus, ada dua pesan yang mau disampaikanNya:
1) Kerajaan Allah ada di dalam diri orang yang percaya. Itu berarti Kerajaan Allah bekerja di dalam hati setiap orang yang percaya; membawa perubahan dari dalam diri orang yang percaya; merubah cara hidupnya; memberi semangat baru kepada seseorang dari dalam. Allah sendiri yang bekerja di dalam diri manusia dan pribadi bersangkutan merasakan apa yang sedang terjadi di dalam dirinya dan ia pun turut berubah.
2) Kerajaan Allah sesungguhnya sudah ada di tengah-tengah manusia. Kerajaan Allah yang dimaksudkan di sini adalah diri Yesus Kristus sendiri. Kerajaan Allah sudah menyatu dengan pribadi Yesus Kristus. Ia, yang sejak awal mula, sudah ada bersama Bapa dalam kerajaan surga, kini menjadi manusia dan tinggal di tengah manusia secara jasmani. Ia adalah Mesias, yang sudah dijanjikan Allah, datang untuk menyelamatkan manusia tetapi manusia tidak mengenal-Nya.
Dengan pernyataan ini, Yesus secara tidak langsung mau katakan kepada pendengar bahwa pemenuhan janji Allah dan Rahasia kerajaan Allah yang sulit dipahami, kini dipenuhi dalam diri Yesus Kristus, yang hidup dan sudah ada di tengah manusia secara jsmani, tetapi manusia tetap tidak menerima-nya.
Hari ini, jawaban Yesus, akan pertanyaan orang Farisi: kerajaan Allah datang tanpa tanda-tanda lahiriah!” dan “Sesungguhnya kerajaan Allah sudah ada di tengah-tengah-mu!”, disampaikan kepada kita. Bagaimana tanggapan kita akan kedua pernyatan Yesus itu? Apakah kita sudah merasakan kehadiran Kerajaan Allah dalam diri kita, seperti rasa sukacita, cinta kasih, rasa damai, bahagia, saling menghargai dan mengampuni? Apakah kita selalu sadar dan rasakan, bahwa Yesus Kristus selalu hadir di dalam diri sesama? Ingatkah kita akan apa yang dibicarakan Yesus tentang pengadilan terakhir, bahwa Dia akan memisahkan orang baik dan orang jahat. Kepada orang baik Dia katakan: “Di saat Aku lapar kamu memberi Aku makan…” Lalu mereka berkata: Tuhan, kapan kami memberi Engkau makan? Jawab Yesus, di saat kamu memberi makan kepada saudara-Ku yang hina ini, kamu memberi Aku makan! Apakah kita selalu melakukannya? Sadarkah kita, bahwa Yesus selalu hadir dalam diri kita? Ingatkah kita akan kata-kata Paulus, bahwa tubuh kita adalah Kenisah Roh Kudus! Apakah kita selalu menghargai dan memelihara tubuh jasmani dan rohani kita dengan baik dan penuh tanggungjawab?
Saudara-saudari... Hari ini Yesus juga berkata, bahwa kedatangan Anak Manusia kelak – kedatangan yang kedua - tidak diawali dengan proses alamiah; tidak ada pengumuman dan tanda-tanda agar manusia pelan-pelan menyiapkan diri. Sesudah Kenaikan Yesus ke Surga, banyak muncul nabi-nabi palsu yang katakan: “Yesus Kristus datang pada tanggal sekian”; ada yang katakan, “lihat ini tanda-tandanya; lihat itu tanda-tandanya.” Hari ini Yesus dengan tegas ingatkan kita, para murid-Nya, “Jangan kalian percaya dan ikut!”
Saudara-saudari... Yesus sendiri sudah ingatkan kita untuk selalu berjaga-jaga. Doa dan karya amal kita adalah perwujudan iman dan bentuk dari kesiap-siagaan kita.
Kita berdoa, semoga di saat Kristus datang, Ia temukan kita selalu siap menyambut kedatangan-Nya.
Kita mohon Bunda Maria untuk mendoakan kita. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar