Senin, 14 Oktober 2019

Siro Sabtu, 12 Oct 19

Bacaan Liturgi

Hari Biasa, Pekan Biasa XXVII

Bacaan Injil
Luk 11:27-28

Berbahagialah ibu yang telah mengandung Engkau!

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:

Pada suatu hari, Ketika Yesus sedang berbicara kepada orang banyak, berserulah seorang wanita dari antara orang banyak itu, dan berkata kepada Yesus, "Berbahagialah ibu yang telah mengandung dan menyusui Engkau!"

Tetapi Yesus bersabda, "Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan sabda Allah dan memeliharanya."

Demikianlah Injil Tuhan.
=====================
SIRAMAN ROHANI                                                                                                                     
Sabtu, 12 Oktober 2019                                                                                                                      
RP Fredy Jehadin, SVD

Tema:  Rajin-Rajinlah Mendengarkan Sabda Tuhan Dan Tekun Melaksanakannya!                      Lukas 11: 27-28

Saudara-saudari... Dalam Injil hari ini, kita mendengar bahwa seorang wanita mengagumi Yesus Kristus dan dengan spontan ia katakan: “Berbahagialah ibu yang telah mengandung dan menyusui Engkau!”  Sebagai seorang ibu, ia selalu merindukan agar anaknya berprestasi, sukses, sehat dan berjaza bagi banyak orang. Rupanya ibu ini punya pengalaman yang sedikit bertentangan dengan apa yang dilihatnya dalam diri Yesus. Mungkin anaknya kurang berhasil? Mungkin anaknya sering menyakiti hati ibunya? Mungkin anaknya sendiri memukul ibunya. Mungkin ibu ini menyesal karena anaknya tampil tidak sesuai dengan harapan sang ibu?
Menanggapi perkataan ibu itu, Yesus berkata: “Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan Sabda Tuhan dan memeliharanya.”  Yesus percaya bahwa kalau seseorang selalu mendengarkan Sabda Tuhan dan selalu mewujudnyatakanNya dalam hidup harian pasti akan mendatangkan kebahagiaan; kalau suami istri selalu hidup rukun, selalu tekun berdoa  dan menunjukan teladan yang baik kepada anak-anak, pasti perkembangan anak-anak pun akan baik. Seperti kata-kata dari pepatah tua: buah tidak jatuh jauh dari pohonnya. 
Tetapi kalau suami istri selalu mau menang sendiri, ingat diri sendiri, tidak saling menghormati, tidak saling menghargai, selalu maki - maki, lebih senang bermain hp dari pada bercakap-cakap dengan pasangan dan dengan anak-anak sendiri, maka jangan heran kalau suasana rumah tangga menjadi hambar, dingin dan berantakan. 
Yesus menghendaki agar semua pengikut-Nya selalu rajin mendengarkan SabdaNya, memelihara dan menghayati-Nya dalam hidup harian. Kalau itu semua dihayati pasti kita semua akan merasa bahagia.

Marilah saudara-saudari... Rajin-rajinlah mendengarkan Sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya. 

Kita memohon Bunda Maria untuk selalu mendoakan kita. Amin

Tidak ada komentar: